Connect with us

Politik

Bosan Figur Lama, Analis Politik Sebut Haji Badris Bisa Jadi Alternatif Figur Baru di Pilkada Sinjai

CELEBESTERKINI.com, Makassar – Selama ini, Pilkada Sinjai selalu diwarnai dengan figur-figur itu saja.

Dalam dua kali perhelatan terakhir, nama-nama lama seperti Andi Kartini Ottong, Mizar Rum, Mahyanto Masda, Muallin Tampa, Nasyit Umar dan banyak figur lain, selalu mewarnai arena politik di daerah ini.

Hal itu melahirkan ‘kebosanan’ politik bagi pemilih di Sinjai sehingga mereka ingin mencari figur baru yang lebih segar dengan dorongan ide membangun Sinjai lebih baik. Salah satu figur baru itu adalah Haji Badris Salam.

Pria pengusaha properti yang lahir di Sinjai, 28 agustus 1975, melewati masa kecil di Dusun Bulu-bulu, Desa Bulu Tellue, Kecamatan Bulupoddo.

Analis politik yang juga Direktur Nurani Strategic Consulting, Dr. Nurmal Idrus, MM, ada kecenderungan dari mayoritas pemilih di Sinjai sudah mulai dilanda kebosanan dengan nama-nama tenar yang selama ini menjadi langganan kontestasi dari kontestasi di Sinjai. “Dari riset kami memperlihatkan kecenderungan pemilih memilih figur yang lebih baru, segar dengan ide yang orisinil. Seperti nama Haji Badris Salam yang kelihatan terus memperlihatkan kenaikan elektabilitas di mata pemilih,” katanya di Makassar, Selasa, 21 Mei 2024.

Mantan Ketua KPU Makassar ini mengatakan, tak ikutnya kembali petahana Seto Asapa, semakin membuka peluang figur baru seperti Haji Badris. “Mereka ingin mencoba hal baru, itu juga dipengaruhi oleh karena belum adanya terobosan signifikan yang dilakukan petahana,” jelasnya.

Untuk figur baru itu, Nurmal menyarankan agar terus menggenjot strategi menaikkan popularitas. “Harus lebih banyak tampil di ruang-ruang publik, baik offline maupun online. Serangan udara mesti diperbanyak begitupula dengan kuantitas alat peraga kampanye. Kerja-kerja mengejar popularitas seperti itu harus dua kali lipat yang dilakukan oleh rivalnya yang sudah lama,” tukasnya. (sah/ren)

Continue Reading

Trending