PENGUNJUNG WARKOP DI PANGKEP – Pemkab Pangkep bakal memperluas kawasan tanpa asap rokok, salah satunya di warkop. Warga meminta Pemkab juga menyediakan ruang khusus merokok jika kebijakan itu diterapkan. (ist)
CELEBESTERKINI.com, Pangkep – Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) berkeinginan Kabupaten Pangkep menjadi percontohan kawasan tanpa rokok. Hal itu membuat para perokok di kabupaten ini bakal terdesak dan tak punya tempat.
Bupati termuda di Sulsel ini bahkan menginginkan kawasan tanpa rokok itu bisa lebih luas dan menyasar banyak ruang publik. “Saya sangat senang dengan kegiatan seperti ini, berharap Pangkep bisa menjadi daerah percontohan kawasan tanpa rokok,” kata Yusran, saat menerima kunjungan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dan Hasanuddin Center For Tobacco Control and Non Communicable Disease Prevention (Contact), Selasa (15/06/2021), lalu.
Yusran menuturkan, keinginannya untuk menjadikan Pangkep kawasan tanpa rokok, tidak lain untuk sama-sama memikirkan kesehatan. “Sudah saatnya masyarakat sadar, saling menghargai hak masing-masing, terutama hak untuk menghirup udara yang sehat tanpa asap rokok,” tambahnya.


Project Direktor Hasanuddin Center For Tobacco Control and Non Communicable Disease Prevention (Contact), Prof Alimin Maidin berterima kasih kepada Bupati Pangkep menerima kunjungan rombongan Contact. “Sosialisasi ini, sebagai gerakan kawasan tanpa rokok, tak lain demi mencerdaskan dan menjaga anak bangsa dengan bebas dari asap rokok,” katanya.
Beberapa kalangan di Pangkep menyambut baik hal itu. Namun, mereka berharap Pemkab Pangkep juga tetap menyediakan ruang-ruang khusus bagi perokok untuk merokok. “Kita hargai kebijakan itu. Tapi, karena merokok tak bisa serta merta dihentikan maka sebaiknya juga pemkab menyediakan ruang merokok,” kata Nasri, yang ditemui di salah sebuah Warkop. (sah/ren)