Daerah
Miris, Klaim Politik di Pembangunan Jembatan Pacongkang

CELEBESTERKINI.com, Soppeng – Pembangunan Jembatan Pacongkang, Kecamatan Liliriaja, Soppeng, disambut hangat oleh warga di wilayah itu.
Lebih dari lima dekade melewati jembatan gantung yang senantiasa mengintai nyawa, kini warga bisa melewati atas Sungai Walanae dengan tenang.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (ASS) meresmikan proyek itu, Rabu, 23 Agustus 2023. Proyek besar yang menelan anggaran Rp 75 miliar dari pajak rakyat itu, sejatinya dirancang pembangunannya sejak era Gubernur Prof. Nurdin Abdullah, 2018. Setelah Nurdin Abdullah dibui KPK, ASS kemudian melanjutkannya.
Menariknya, pembangunan jembatan ini diwarnai dengan saling klaim politis oleh sejumlah politisi yang merasa berjasa atas jembatan itu. Klaim itu bahkan berlangsung hingga jembatan diresmikan. Dua politisi PPP yang kini tengah bersaing ke Senayan dari Dapil yang sama, Andi Nurhidayati Zainuddin dan H. Muh. Aras, adalah dua politisi yang paling intens dalam mempublikasikan pembangunan jembatan ini.

Legislator PDI Perjuangan di DPRD Sulsel, Andi Ansyari Mangkona, melihat gelagat kurang bagus dari sejawatnya. Ia meminta jangan ada saling klaim atas pembangunan jembatan itu. “Janganlah asal klaim, pembangunan jembatan pacongkang itu tidak anggaran dari pusat. Itu APBD Provinsi sebesar 75 Miliar. Jadi kalau ada Anggota DPR RI yang mengaku-aku, itu bisa dianggap menyebar hoaks,” ujar Anggota Komisi D DPRD Sulsel itu, Rabu (23/8/2023), kepada sejumlah media.
Ansyari mengklaim bahwa jembatan itu dibangun atas perjuangan sejumlah legislator dari Dapil Soppeng – Wajo, seperti dirinya, Andi Nurhidayati, Selle Dalle, H. Suwardi Haseng dan Andi Tenriliweng.
Sebelumnya, legislator PPP di Senayan, H. Aras, memang intens berkunjung ke jembatan itu. Dia rajin membagikan kunjungannya itu di media sosialnya. Namun, klaim Haji Aras itu juga bukan tanpa sebab. Pasalnya, mantan Ketua PPP Sulsel itu adalah putra kelahiran Kecamatan Citta, wilayah yang berdekatan dan berkepentingan dengan Jembatan Pacongkang.
Peresmian jembatan Pacongkang juga sebenarnya tak lepas dari sisi politis. Nama jembatan itu kini ditambakan nama Andalan akronim dari Andi Sudirman Sulaiman. Selain itu meski telah diresmikan, jembatan sebenarnya belum bisa digunakan. Warga masih harus bersabar untuk menggunakannya karena belum lolos uji konstruksi. Diketahui, masa jabatan Gubernur Sulsel Andi Sudirman akan berakhir beberapa hari lagi, yaitu pada 5 September 2023.
Peneliti dari Nurani Strategic Consulting, Sudir J, menilai wajar jika ada klaim politik seperti itu. Apalagi jika di tahun politik seperti ini. “Saya kira wajarlah. Mari kita melihatnya dari sisi positif, karena ini justru bisa menguntungkan rakyat. Biarkan mereka saling klaim dan berlomba memperlihatkan kontribusinya pada pembangunan,” katanya.
Disebut Sudir, klaim politik atas sebuah pembangunan memang menjadi salah satu strategi politik paling jitu dalam menarik simpati massa. “Seperti proyek pembangunan infrastruktur publik. Itu jelas nilai elektoralnya tinggi karena proyek itu sangat diperlukan warga,” katanya. (sah/ren)
-
Politik2 years ago
Irma Buat Rivalitas Nasdem di Sulsel IX Memanas
-
Internasional2 years ago
CELEBESTERKINI DARI TANAH SUCI
Mamin Melimpah, Ada Cafe Gratis -
Daerah2 years ago
Supriansa Sebut SMA 4 Soppeng Sekolah Pinggir Gunung Berkontribusi Nasional
-
Lokal1 year ago
Lekopancing Mengering, Makassar Menuju Darurat Air Bersih
-
Politik2 years ago
Beban Berat di Pundak Komisioner Baru KPU Soppeng, Ini Harapan Publik
-
Daerah2 years ago
Mabrur, Jamaah Haji Soppeng Mendarat Sebentar Subuh
-
Kesehatan2 years ago
Rawat Inap tak Manusiawi, Pemerintah Bakal Rombak Sistem Kelas BPJS Kesehatan
-
Politik1 year ago
Salman Alfariz Sukardi, Caleg Millenial Asal Soppeng yang Berjuang Menembus Pertarungan di Dapil Makassar B